Dosen FEBI UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe Jadi Dewan Juri Apresiasi GTK Hari Guru Nasional 2025
Banda Aceh - Salah satu dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe Muhammad Syafril Nasution, SE., M.Si dipercaya menjadi Dewan Juri Apresiasi Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) dalam rangka peringatan Hari Guru Nasional (HGN) Tahun 2025. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Balai Guru dan Tenaga Kependidikan (BGTK) Aceh, di bawah naungan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah.
Kegiatan Penjurian tahap I berupa seleksi Substansi yang menilai video dan naskah terbaik dari peserta yaitu Guru guru TK sederajat, Guru SMP sederajat, Guru SMA/SMK/SLB sederajat, Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah dari seluruh Kabupaten Kota Di Provinsi Aceh berlangsung pada Kamis hingga Minggu, 23–26 Oktober 2025, bertempat di Hip Hope Hotel, Banda Aceh.
Kegiatan apresiasi GTK ini merupakan ajang penghargaan tahunan yang diberikan kepada para pendidik dan tenaga kependidikan berprestasi dari seluruh Aceh. Dalam kegiatan tahun ini, panitia menetapkan 24 orang Dewan Juri dari berbagai kalangan profesional, akademisi, dan praktisi pendidikan, salah satunya berasal dari UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe.
Dosen FEBI tersebut dipercaya sebagai salah satu juri karena kiprah dan kontribusinya dalam bidang pendidikan, perbankan islam, serta pengembangan sumber daya manusia di lingkungan akademik. Kehadiran dosen UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe di jajaran dewan juri ini menjadi bentuk pengakuan atas kompetensi dan reputasi akademik yang dimiliki.
Kegiatan Apresiasi GTK HGN 2025 tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga wadah berbagi praktik baik antarpendidik dan tenaga kependidikan, serta memperkuat komitmen bersama dalam memajukan dunia pendidikan di Provinsi Aceh.
Melalui partisipasi aktif dalam kegiatan ini, UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe diharapkan terus memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan mutu pendidikan nasional, sejalan dengan semangat Hari Guru Nasional 2025.